• Manajemen Aset Dapat Meningkatkan Nilai Bisnis Perusahaan


    Training ISO Jakarta - Berbagi informasi dengan menggunakan teknologi untuk menganalisa risiko dan persyaratan setiap aset semakin menjadi perhatian banyak, orang tidak hanya menjadi tugas manajer bagian aset namun juga orang yang duduk di posisi paling atas dari perusahaan. menjaga pembangkit listrik, pengolahan air, jalur kereta api dan aset fisik utama lainnya untuk tetap berjalan menjadi pekerjaan bagi karyawan di seluruh perusahaan.


    Menurut seorang profesional yang bergerak dibidang jasa, dengan pemanfaatan manajemen aset yang baik dalam penggunaan data pada aset fisik perusahaan mampu memotong biaya operasional atau perawatan aset sebanyak 5%, hal ini merupakan keuntungan yang sangat jelas dimana manajemen aset yang baik berarti kinerja aset akan lebih baik karena risiko mampu dikelola secara lebih efektif.


    Pada saat ISO meluncurkan ISO 55000, menyatakan bahwa semakin pentingnya manajemen aset yang berkualitas. ISO 55000 merupakan standar baru yang menggantikan British Standards Institution PAS 55, yang diadopsi secara internasional oleh perusahaan manufaktur, peralatan, pertambangan dan transportasi. ISO 55000 juga memiliki standar internasional yang memiliki wawasan yang lebih luas, mencakup aset keuangan serta fisik, dan menjadi topik yang hangat yang diperdebatan antara manajer aset di seluruh dunia.


    Dikutip dari perkataan Institut Manajemen Aset pelopor pengembangan ISO 55000 di Inggris, standar ISO 55000 mampu menciptakan sebuah konsensus global pada manajemen aset serta meningkatkan nilai produk yang dihasilkan oleh semua organisasi pada saat semua orang menginginkan hasil yang maksimal dari setiap sumber daya yang mereka miliki. Manajemen aset yang efektif adalah cara-cara terbaik untuk mengoptimalkan nilai aset perusahaan.


    Baca Juga: 8 Prinsip Manajemen Mutu, Salah Satunya Fokus pada Pelanggan


    Menurut seorang Kepala Manajemen Aset di salah satu perusahaan jasa profesional, jika Anda menerapkan sistem manajemen aset yang efektif, Anda akan menghasilkan nilai bagi aset, belum lagi banyak manfaat lainnya (non-keuangan). "Nilai" adalah kata-kata yang ingin di dengar oleh pemimpin perusahaan, mereka ingin mendengar tentang manfaat non-keuangan yang memiliki praktek manajemen aset yang efektif, seperti penguatan nama merk atau meningkatkan reputasi perusahaan mereka di mata pelanggan dan regulator.


    Perusahaan yang memiliki sertifikat ISO 55000, secara efektif dapat memberitahu pemegang saham tentang nilai aset mereka dalam merambah bisnis yang pada akhirnya bagaimana praktik-praktik manajemen ini memberikan hasil yang baik bagi investasi mereka. Seorang Advisor yang merupakan anggota dari komite pengembang Standar ISO 55000, mengatakan seharusnya Badan ISO membantu memperluas praktek manajemen aset yang baik, baik di luar kewenangan insinyur maupun teknisi ke seluruh lingkup perusahaan.


    Dalam sebuah survei oleh Infrastruktur Asset Management Exchange (IAME) menunjukkan bahwa setengah dari manajer aset berniat untuk menerapkan ISO 55000 atau sertifikasi ISO lainnya dalam 1 tahun ke depan. Beberapa perusahaan sudah melakukannya, termasuk salah satu perusahaan peralatan terbesar di Inggris. Perusahaan Air Minum di Skotlandia merupakan perusahaan pertama di bidangnya yang menerima sertifikat ISO 55000. Manajer aset menginginkan integrasi yang lebih besar dengan departemen keuangan, semakin banyak kepala keuangan maka semakin banyak yang tertarik pada manajemen aset karena mereka ingin memiliki pemahaman yang mendalam tentang pemeliharaan dan biaya lainnya. Peningkatan manajemen siklus hidup aset dan pembandingan kinerja terhadap perusahaan lain juga tinggi pada agenda manajer aset sebagai kepatuhan terhadap regulator lokal dan nasional. Namun, menyeimbangkan anggaran untuk pemeliharaan sehari-hari dari aset dan persyaratan strategis jangka panjang akan menjadi prioritas utama bagi manajer aset ketika anggaran terbatas.


    BSU Konsultan merupakan perusahaan konsultan dan sertifikasi yang fokus pada Peningkatan Kinerja Perusahaan, yakni Kinerja Bisnis, Mutu, Produktivitas, Kesehatan Keselamatan Kerja (K3) dan Lingkungan. Servis lainnya berupa konsultasi dan training ISO 9001, ISO 14001, OHSAS 18001, IATF 16949, ISO 17025, ISO 13485, ISO 27001, ISO 50001, ISO 22000, GMP, AS 9100, AS 9120, dll.


    Baca Juga

    Related Posts

  • Whatsapp-Button